Sanggar Seni dan LKP Sunda Rancage berdiri pada Tahun 2001 yang merupakan pergantian nama dan para dari Lingkung Seni Dangiang Mekar Arum yang anggota terdahulunya adalah merupakan anggota darma wanita dan ibu-ibu PKK Desa Simpeureum Kecamatan Cigasong Kabupaten Majalengka. Lingkung seni Dangiang Mekar Arum dikelola oleh K.Almawi (Aki Kuwu) yang pada waktu itu (Tahun dari Tahun 1980-2002) menjabat sebagai kuwu (Kepala Desa) di Simpeureum maka, tak heran jika waktu itu anggota Lingkung Seni Dangiang Mekar Arum terdiri atas ibu-ibu PKK dan Darma Wanita Desa Simpeureureum karena tujuan utamanya untuk memberdayakan mereka.
Seiring usia, Aki Kuwu menyerahkan pengelolaan Lingkung Seni Dangiang Mekar Arum kepada saya untuk dielola, maka dengan ijin beliau saya mengganti lembaga ini menjadi Sanggar Seni Sunda Rancage. Alasan saya mengambil nama Sunda Rancage, arti Sunda adalah bahwa sanggar ini bergerak di kesenian Sunda dan arti rancage adalah kreatif, inovatif. Secara filosofis dengan nama ini semoga menjadi pengingat untuk saya dan para anggota sanggar bahwa kita harus tetap kreatif dan inovatif dalam konsep pelsetarian seni dan budaya tradisional Sunda pada khususnya.
Semenjak didirikan Sanggar Sunda Rancage telah mampu memperlihatkan eksistensinya terutama di kancah lokal, regional dan nasional. Beberapa kali menyandang perdikat juara1 dan 2 dalam lomba tari dan karawitan di Kabupaten Majalengka dan di wilayah BKPP III Cirebon. Selain itu sering diundang tampil dalam berbagai event nasional.
Pada tahun 2013 sebagai bukti pengabdian dan kepedulian terhadap kekayaan seni tradisional khusunya yang ada di Kabupaten Majalengka kami, telah berhasil mengangkat kesenian asli Majalengka yaitu Tari Kedempling dan pada Tahun 2015 dengan bantuan berbagai pihak Tari Kedempling ini telah meraih rekor Muri Dunia dengan menampilkan 1.525 penari kedempling pada perayaan Hari Jadi Kab. Majalengka ke-525 Tahun 2015. Kreatifitas dibidang tari, bebrapa produk tarian telah diciptakan oleh koreografer Sunda Rancage (Ayuga) diantaranya Tari Ronggeng Nyeta, Merak Kawisaya, Ronggeng Ujungan dan yang terbaru dan menyabet Juara I di kabupaten Majalengka yaitu Tari Topeng Wuwung.
Selain eksis dibidang dunia panggung Sanggar Seni Sunda Rancage yang beralamat di Jl.Pangeran Muhamad RT 01 RW 01 Kel. Simpereum Kec. Cigasong ini juga membuka kelas kursus di bidang seni tari dan karawitan Sunda. Sampai saat ini sudah hampir sekitar 500 lebih yang pernah belajar di Sanggar kami. Para peserta kursus yang belajar di sanggar kami dari bebagai unsur dari siswa TK, SD, SMPM SMK Mahasiswa dan kalangan professional.
Demikian sejarah singkat tentang Sanggar Seni dan LKP Sunda Rancage, pada gilirannya semoga dengan berdirinya sanggar kami semoga senantiasa dapat menjadi wahana pengembangan dan pelestarian kesenian tradisional khusunya kesenian Sunda.
Semoga….!!